Senin, 19 Maret 2018

STANDAR TENAGA LABORATORIUM SEKOLAH


Standar Tenaga Laboratorium Sekolah

Tenaga laboratorium sekolah merupakan salah satu tenaga kependidikan yang sangat diperlukan untuk mendukung peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah melalui kegiatan laboratorium. Empat kompetensi utama yang harus dipenuhi sebagai seorang laboran atau teknisi sebagaimana yang tercantum dalam Permen No. 26 tahun 2008 tersebut adalah 1) Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Sosial; 3) Kompetensi Administratif; dan 4). Kompetensi Profesional.
KEPALA LABORATORIUM
Secara umum, kepala laboratorium adalah pembantu ketua jurusan menangani semua aktifitas di laboratorium . Tugas-tugas kepala laboratorium antara lain:
1.      Membuat perencanaan dan evaluasi sarana dan prasarana tiap semester yang dilaporkan kepada ketua jurusan, yakni:
1.      Turut merencanakan pengembangan penelitian bidang ilmu, teknologi dan/atau keseniannya.
2.      Merencanakan/mengevaluasi pengembangan dan pengadaan gedung serta peralatan dan bahan laboratorium.
3.      Menginventarisasi dan mengevaluasi keberadaan gedung, peralatan dan bahan laboratorium.
4.      Mengusulkan pembelian bahan dan alat praktikum sebulan sebelum praktikum dimulai.
2.      Membuat tata tertib penggunaan laboratorium dan memberlakukannya kepada semua pengguna laboratorium 
3.      Menyediakan petunjuk operasional penggunaan semua alat yang ada di laboratorium dan ditempatkan sedemikian rupa sehingga aman dan mudah dibaca oleh pemakai alat tersebut.
4.      Memprioritaskan, mengakomodasikan dan mengatur praktikum mata kuliah yang pelaksanaannya dikoordinasikan dengan semua pihak yang terlibat.
5.      Mengakomodasi permintaan praktikum susulan dari penanggung jawab praktikum serta membantu menghitung kebutuhan bahan dan tenaga yang diperlukan untuk praktikum pengganti pada mata kuliah tertentu.
6.      Mengakomodasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen / mahasiswa.
7.      Membina semua petugas di laboratorium antara lain membuat deskripsi tugas staf laboratorium dan mengawasi pelaksanaannya.
8.      Melaporkan secara tertulis semua kegiatan laboratorium kepada ketua jurusan pada setiap akhir semester.
9.      Apabila laboratorium memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mendapat imbalan jasa, maka kepala laboratoriun membuat tarif imbalan pelayanan jasa kepada masyarakat (mahasiswa, dosen dan pihak lain di luar Unila) sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
10.  Meningkatkan kerja sama antar laboratorium sekolah

STAF LABORATORIUM
Dalam hirarki, staff merupakan anggota laboratorium yang dapat berdiri sendiri dan bukan bawahan kepala laboratorium. Staf laboratorium konversi energi elektrik memiliki sifat hubungan rekan kerja dengan kepala laboratorium. Tugas staf laboratorium antara lain:
1.      Memberikan saran kepada kepala laboratorium mengenai semua aktivitas laboratorium
2.      Menggunakan fasilitas laboratorium dengan baik

TEKNISI
Tugas teknisi antara lain:
1.      Memeriksa, mencatat, menginventarisasi dan mengevaluasi peralatan, bahan dan lain-lain di laboratorium.
2.      Bersama-sama dengan kepala laboratorium dan dosen tertentu, membuat petunjuk operasional penggunaan semua alat yang ada di laboratorium dan ditempatkan sedemikian rupa sehingga aman dan mudah dibaca oleh pemaka alat tersebut.
3.      Wajib hadir setiap jam kerja.
4.      Berada di ruang laboratorium selama praktikum berlangsung, kecuali mendapat izin dari kepala laboratorium.
5.      Melakukan uji coba peralatan laboratorium yang baru dan mengatur penempatan peralatan sesuai dengan fungsinya.
6.      Merawat dan memelihara peralatan laboratorium agar selalu siap pakai serta memperbaikinya apabila ada kerusakan kecil.
7.      Melakukan layanan administrasi laboratorium.
8.      Memproses usul pengadaan peralatan laboratorium dan bahan praktikum serta usul perbaikan dan penghapusan peralatan.
9.      Menyiapkan peralatan laboratorium untuk keperluan praktikum serta melayani peminjaman peralatan laboratorium dan bahan untuk praktikum
10.  Membuat laporan pada setiap akhir semester dan melaksanakan tugas lain atas instruksi atasan.

ASISTEN PRAKTIKUM
Tugas asisten antara lain:
1.      Memeriksa kesiapan laboratorium untuk pelaksanaan praktikum sehari sebelum praktikum dilaksanakan dan melaporkannya kepada penanggung jawab praktikum.
2.      Bekerja sama dengan teknisi mempersiapkan keperluan praktikum.
3.      Wajib mengadakan praktikum pendahuluan
4.      Wajib hadir 15 menit sebelum praktikum dimulai dan tidak diperkenankan makan, minum dan merokok di laboratorium, kecuali pada tempat yang disediakan
5.      Memeriksa kesiapan mahasiswa praktikum dan membimbing praktikum sesuai dengan praktikum yang menjadi tanggungjawabnya.
6.      Berada di ruang praktikum selama praktikum berlangsung.
7.      Memeriksa kelengkapan dan kebersihan laboratorium sebelum mahasiswa meninggalkan ruangan
8.      Memeriksa kran air, gas dan listrik sehingga aman untuk ditinggalkan.
9.      Mencatat dan melapokan alat/bahan yang hilang/terpakai/rusak kepada dosen penanggungjawab praktikum/kepala laboratorium/teknisi.

Dari beberapa uraian di atas, penulis ingin mendiskusikan beberapa hal yaitu :
1. Apakah seorang guru bisa memegang fungsi sekaligus sebagai kepala laboratorium dan teknisi laboran?
2. Bagaimanakah standar tenaga laboratoium di sekolah pembaca ? Apakah sudah memenuhi standarnya ?
3. Siapakah yang menjadi penanggung jawab dalam kegiatan praktikum di sekolah ?

5 komentar:

  1. terima kasih artikel bloggernya.

    BalasHapus
  2. Pembelajaran Menggunakan Laboratorium sangat efektif dalam peningkatan Kognitif, Afektif dan Psikomotor Peserta didik di Sekolah.

    Salam
    Agung Laksono

    BalasHapus
  3. Saya akan menjawab pertanyaan nomor 3, Menurut saya yang paling bertanggung jawab terhadap peningkatan pelaksanaan sistem manajemen mutu labor IPA dan peningkatan kinerja laboratorium adalah kepala laboratorium yang memiliki keterampilan teknis /laboran. Manajemen teknis dan manager juga memastikan kesesuaian majemen labor dengan ISO/IEC 17025:2005 yang telah ditetapkan dalam panduan mutu. Disamping itu kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan staf administrasi juga mengambil peran dalam meningkatkan sistem manajemen labor IPA.

    BalasHapus
  4. Mencoba menanggapi pertanyaan nomor 3, yang menjadi penanggung jawab dalam kegiatan praktikum di sekolah yaitu semua yang mengadakan praktikum di sekolah, seperti siswa, guru pembimbing dan laboran

    BalasHapus
  5. menanggapi pertanyaan No 1. Apakah seorang guru bisa memegang fungsi sekaligus sebagai kepala laboratorium dan teknisi laboran?
    ya tentu asalkan bisa memenuhi tanggung jawabnya tanpa mengeyampingkan beberapa hal baik itu pekerjaan atau sop didalam pekerjaanya

    BalasHapus